Chember Kini Tersusun Rapi Dalam Bingkai Kenangan
Chember 1 Hari ini bingkainya untuk anda baca
Ilago PenaYonda- Himpunan
Mahasiswa Pendidikan Kimia (HMPK Rhazes) adalah salah satu wadah pengembangan
diri di lingkungan kampus STKIP Surya yang mewadahi aspirasi serta tempat
belajar mahasiswa Kimia dalam hal organisasi. Salah satu bentuk program kerja
dalam HMPK Rhazes pada Departemen Penelitian Pengabdian pada Masyarakat (PPM).
Sebagai bentuk rasa peduli terhadap keadaan sekitar, maka kami sebagai generasi
muda tergerak ingin mengadakan sebuah kegiatan yang dapat berguna bagi
masyarakat sekitar terkhususnya untuk kaum dhuafa atau jatim piatu. Masih
banyak sekali dari kita yang tidak menyadari bahwa di lingkungan sekitar
terdapat banyak orang-orang yang sangat membutuhkan bantuan dari kita semua.
Jika
saya mengajak kita untuk melihat nilai-nilai universal berbasis kemanusiaan
seperti pengapdian, tata krama, membedakan nilai hidup yang benar dan buruk,
saling menerima perbedaan agama dan budaya, nilai toleransi merupakan hal yang dirinduhkan semua orang
termasuk anda (pembaca). Pandangan seperti ini memompa kami HMPK Rhazes susun
bingkai kenangan dalam “Chember” (Chemistry Berbagi). Momen yang kami
manfaatkan menjadi memontum adalah program pemerintah yang dilakukan melalui
perguruan tinggi adalah Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM). Program ini kami
laksanakan dalam bentuk kegiatan projek kemanusiaan. Hal terssebut memberikan
kesempatan berharga dan bernilai kepada mahasiswa HMPK Rhazes (kami) untuk
mengembangkan potensi yang masih derita dalam diri masing-masing, sebab belum
diledakan secara maksimal.
Salah
satu bentuk sikap kami menghargai “kesempatan” adalah bertangungjawab
mensukseskan kegiatan chember tersebut. Kegiatan ini, bersifat sosial yang
berlangsung pada:
Hari,
tanggal :Minggu, 28 November 2021
Waktu :09.00-16.00 WIB
Nama
yayasan :Perkasa Karunia Luhur
Alamat :Ruko Bizpoint R3-27 Jl.Pemda
Tigaraksa, Sukamulya, Kec.Cikupa, Tangerang Banten
Photo
saat paking barang untuk kegiaatan, di dormitori ilago-PenaYonda/rivaldo
Sebenarnya
kami belum bisa sepenuhnya memberikan apa yang mereka membutuhkan, lagi-lagi dalam kondisi “Covid-19” yang sedang
naik down. Walaupun kami telah siapkan beberapa material seperti; buku tulis,
krayon/pencil waarna, pensil, pena, mukena, kopiah, dan al-quran. Saya secara pribadi selaku ketupel berdoa
dalam hati kecil, setidaknya chember 1 hari ini, menumbuhkan nilai-nilai
empati, peduli, kerja sama, dan tangungjawab, serta memberikan ilmu
pengetahuan. Saya percaya kalian-(adik-adik
di perkasa karunia luhur) setelah kalian dewasa dan menjadi orang sukses,
pasti! kalian terapkan nilai-nilai
kemanusiaan tanpa melihat latar belakang atau suku dan budaya. Suatu perbedan
didalam kehidupan manusian harus kita jaga, karena perpaduan perbedaan itulah
yang sesunguhnya dunia menjadi indah.
Photo mahasiswa/i
HMPK Rhazes, Program Studi Pendidikan Kimia-STKIPsurya. Selaku panitia
pelaksana “Chember” sebelum gass ke tempat
kegiatan_PeneYonda/rivaldo_dokumenter.
Setelah panitia
dibentuk pada 03 september2021, kami tidak tingal diam karena pace Corona Yoman
ha...ha...maksudnya Covid-19. Kami baku
marah antara sesama bahkan ibu soden pembimbing juga meresahkan aurah itu.
Sebagai seorang mahasiswa pasti memiliki setumpuk kesibukan, tapi karena adanya
rasa memiliki kepekaan sosial, memotivasi diri kami ikut serta dan bergerak dengan
bertahap pelan saja tapi pasti. Dalam kerja keras pasti disertai kecapean dan air mata yang memberi tanda di daratan pipi yang belum bisa terbaca karena keringat pun
berjatuhan, antara bilang air mata atau keringat hanya masing-masing yang tahu.
Hal itu adalah pupuk/nutrisi yang membesarkan pengalaman se-masa kuliah. Suatu
waktu akan teringat sebagai kenangan yang dirindukan bahwa semua itu dibungkus
oleh C H E M B E R 1 hari dalam bingkai
K E N A N G A N. I love you guys...!
Haee kawan-kawan
hebat! Kalian pasti sepakat kalo saya bilang begini!
“ dimana pun kita
mengapdi sebagai seorang guru, ingat!.. muliahkanlan anak-anak jatim piatu,
yang ada disekitar kita. Dan teruslah menumbuhkan rasa ke-keluargaan pada
masyarakat, serta berbagi ilmu kepada sesama manusia seperti diri kita
sendiri”. Oh ia ada lagi “ lalu jadilah lilin kecil yang memberikan perubahan
sosial yang lebih baik. Dengan kita
melakukan itu, semangat alma’mater kampus tercinta STKIPsurya akan terus harum
dan wangi bagaikan perpaduan zat-zat ber-aroma”.
Seingat saya
adik-adik di Yayasan Perkasa Karunia
Luhur, berjumlah 48 orang. Terdiri dari unsur TK, SD, SMP, Dan SMA. Mereka
punya beberapa orang pengasuh yang hebat, memiliki hati untuk mengarahkan
walapun dari mereka ada yang suka buat emosi, marah dan hal aneh lainya tapi
hal itulah yang memngikat mereka tetap memanusiakan manusia.
Oh ia sepertinya saya
hampir lupa hal apa saja kami lakukan dengan mereka
sambutan ketupel
belajar GaSinG
Tepat waktu pukul 09:12
waktu Tangerang Jawa Barat Indonesia, pihak
yayassan menerima kami secara resmi dan saya menyampaikan sambutan esensi dari
kegiatan chember dan membuka kegiatan ini secara resmi pula. Salah satu ciri
khas dari kampus kami adalah belajar mengunakan motode GaSinG. GaSinG artinya
Gampang Asyik dan Menyenangkan, jadi semua yang kami ajarkan mengambarkan
gasing. Gasing dikembangkan oleh prof. Drs, Yohanes Surya, M. Sc,. Ph,.D.
Ditinjau dari
rancangan pembelajaaran yang kami terapkan, sangat menarik perhatian anak-anak
di Karunia Perkasa Luhur hal ini diamati dari adanya antusias mereka. Konten materi
adalah matematika gasing penjumlahan disesuaikan dengan tingkat SD sampai SMA. Sedangkan
anak TK dan SD sebagian dibimbing untuk
mewarnai. Semua perlengkapan penunjang proses pembelajaran disediakan oleh
panitia, pada bagian ini diakhiri dengan memberikaan hadia, sebagai rewords,
agar mereka terus semangat belajar matematika yang kata sebagian orang sangat
sulit untuk dimengerti.
Photo saat kenalkan pratikum
sederha PenaYonda/rivalddo
Kemudia selanjutnya kami
memperkenalkan praktikum sederhana kepada mereka yaitu praktikum tornado dan
warna yang menghilang. Praktikum ini dilakukan menggunakan alat dan bahan-bahan
sederhana berupa air, miyak, pewarna makanan, gelas aqua, dan redoxon. Hal ini
dilakukan bertujuan untuk memperkenalkan fenomena sederhana tentang kimia yang
dapat terjadi/dilakikan dalam kehidupan sehari-hari. Selain itu kami selipkan
dengan geme tebak gaya dan tebak gambar hal ini dilakukan untuk menghidupkan
suasana belajar.
Photo penyerahan
cendramata oleh Ibu Mira Rosalina S.Pd,. M.T selaku pembimbing HMPK Rhazes
ke-pada pengasuh yayasan Perkasa Karunia Luhur(Mewakili)-PenaYonda/rivaldo
Penutupan dari
kegiatan Chember (Chemistry berbagi) diakhiri dengan penyerahan cendramata,
penyampaian pesan dan kesan dari anak-anak, pihak yayasan dan pembina HMPK
Rhazes. Selain itu, bantuan yang diberikan oleh HMPK Rhazes dan seluruh dosen
serta mahasiswa STKIP Surya kepada Yayasan Perkasa Karunia Luhur berupa
pakaian, mukenah, kopiah, dan dana kemanusiaan sebesar Rp 3.170.000 (tiga juta
seratus tujuh puluh ribu rupiah) yang mana bantuan tersebut adalah hasil dari
donasi pada hari sabtu tanggal 20 sampai 26 November 2021 melalui poster yang
disebarkan melalui sosial media.
Photo kesan dan
pesan yang disampaikan mewakili semua adik-adik di Perkasa Karunia Luhur
Katanya “ aku bingung harus mulai dari mana? Bilang dong
bu...” sambil tertawa
Bu “ hanya senyum
sambil bersandar pada dinding dekat tanga-tanga rumah itu”
Katanya lagi “ kesan
dan pesan itu seperti apa dong iii....!” dengan ngemas
Kata temanya “ kesan pesan itu kaya dirasakan
gitu, lu sengaja yah??
Ibu “ kata mazur
betul” sambil memberikan jempol
Katanya “ yah,,,
saya mewaki, mau bilang terima kasih kepada kaka, karena saya belum pernah diajarkan
seperti ini di sekolah ku” iakan....benar... sambil tunjuk ke salah satu
temanya
Lanjuntnya “ pesanya
nanti kaka kapan datang lagi ? “ tanya dengan polos
“Pokonya terima kasi
banyak yah..kaka dan ibu dosen” tuturnya sambil kacak-kacak air matanya
Dengan senang hati terima
kasihs kepada semua pihak secara langsung maupun tidak langsung yang telan
mendorong kami sehinga PenaYonda
abadikan rapi-rapi dalam bingkai kenangan.
Komentar